- 2 Orang Tewas dan Puluhan Orang Terluka Dalam Insiden Teror Dipasar Natal, Jerman
- Kitab Merah Turkiye Mendapat Pembaruan
- Kereta Api Populer Eastern Express di Turkiye akan Melayani 60 Perjalanan Musim Dingin
- Hadiri KTT D-8, Presiden Prabowo Tegas Serukan Persatuan Negara Muslim
- Warga Ilegal Israel Membakar Masjid di Tepi Barat, Gaza
- Mahkamah Internasional meminta Tegaskan Kewajiban Israel terhadap Misi Kemanusiaan PBB di Gaza
- Pakar Hukum Spanyol Ramai-ramai Bikin Petisi Desak Embargo Senjata Terhadap Israel
- Pastikan Kelancaran Saat Libur Nataru, Wapres Gibran Tinjau Proyek Stasiun KCIC Karawang
- BMKG Himbau Masyarakat Waspada Terhadap Cuaca Ekstrem Menjelang Perayaan Natal
- Terkait Pembunuhan Jendral Nuklir, Indonesia jadi Sorotan Media Rusia
Detik-Detik Turki Bombardir Wilayah Suriah
Perang Baru dimulai?
Keterangan Gambar : Foto : ledakan di antara gedung-gedung di Tal Rifaat, Provinsi Aleppo, Suriah. (REUTERS)
Jakarta - Suriah - Turki dilaporkan telah menyerang target terlarang Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di Irak utara dan Suriah.
Gambar yang dirilis pada Kamis (24/10) waktu setempat menunjukkan ledakan di antara gedung-gedung di Tal Rifaat, Provinsi Aleppo, Suriah.
Melansir dari Reuters, Truki dilaporkan telah menyerang target terlarang Partai Pekerja Kurdistan (PKK) di Irak utara dan Suriah utara setelah serangan mematikan di lokasi penerbangan di Ankara, kata Kementerian Pertahanan.
Baca Lainnya :
- Video Viral Bocah Palestina Gendong Adiknya yang Terluka demi Mencari Pertolongan0
- Aset Kripto Asal Indonesi0
- Masa pendukung Venâncio Mondlane tidak terima kekalahan dalam pemilihan Presiden 0
- Indonesia sampaikan keinginan untuk bergabung dalam BRICS dalam pertemuan KTT BRICS0
- Negeri Gajah Putih, Thailand diambang Krisis0
Dari rekaman yang beredar menunjukkan serangan beruntun menghantam Tal Rifaat di Suriah utara, diikuti oleh ledakan dan gumpalan asap tebal.
Syrian Observatory for Human Rights melaporkan serangan itu terjadi pada malam hari tanggal 23 Oktober. Rekaman itu diunggah pada awal tanggal 24 Oktober.
Sebelumnya, dari dua serangan yang terjadi di lokasi penerbangan di Ankara yang disebut sebagai serangan teroris tu dlaporkan menewaskan lima orang dan melukai 22 lainnya