- 2 Orang Tewas dan Puluhan Orang Terluka Dalam Insiden Teror Dipasar Natal, Jerman
- Kitab Merah Turkiye Mendapat Pembaruan
- Kereta Api Populer Eastern Express di Turkiye akan Melayani 60 Perjalanan Musim Dingin
- Hadiri KTT D-8, Presiden Prabowo Tegas Serukan Persatuan Negara Muslim
- Warga Ilegal Israel Membakar Masjid di Tepi Barat, Gaza
- Mahkamah Internasional meminta Tegaskan Kewajiban Israel terhadap Misi Kemanusiaan PBB di Gaza
- Pakar Hukum Spanyol Ramai-ramai Bikin Petisi Desak Embargo Senjata Terhadap Israel
- Pastikan Kelancaran Saat Libur Nataru, Wapres Gibran Tinjau Proyek Stasiun KCIC Karawang
- BMKG Himbau Masyarakat Waspada Terhadap Cuaca Ekstrem Menjelang Perayaan Natal
- Terkait Pembunuhan Jendral Nuklir, Indonesia jadi Sorotan Media Rusia
Geger Drone misterius di langit Pentagon
Keterangan Gambar : Drone misterius terbang di New Jersey
Jakarta - Serangkaian drone misterius tiba-tiba terbang di langit Amerika Serikat (AS). Dikutip dari berbagai sumber. Hal ini membuat penduduk dan pejabat bingung.
Mengutip pemberitaan AFP yang merujuk pemberitaan lokal, drone-drone itu terlihat di sebagian bear New York, tepatnya di sebelah Barat. Laporan di antaranya datang dari New Jersey.
Baca Lainnya :
- Kementrian Luar Negeri evakuasi 96 WNI dari Suriah0
- Kerja Sama TurkIndoCham dengan Servan Savsin, Perspektif Baru dalam Pariwisata Estetik dan Medis0
- Rudal Balistik ITBM-600 dari Turkiye, Perkuat Alutsista Indonesia 0
- Kepala HAM PBB sebut Kedaulatan Suriah Harus Dipulihkan Serta Warga Sipil Harus Diselamatkan0
- Blinken mengatakan AS dukung Transisi Kekuasaan Assad di Suriah Secara Damai0
"Laporan berita lokal ... telah memperkuat pandangan cemas ke langit dan spekulasi liar... di media sosial... penduduk setempat yang marah menyerukan tindakan," muat laman itu, dikutip Jumat (13/12/2024).
Sam Lugo, 23 tahun, yang bekerja di pusat kebugaran Club Studio di daerah Bergen, New Jersey, mengklaim telah menyaksikan beberapa penampakan drone tersebut. Ia menyebut hal itu "gila".
"Cukup mengkhawatirkan bahwa mereka terlihat... tanpa penjelasan. Itu bisa mengkhawatirkan," katanya.
Di media sosial pengguna X dengan nama akun Gus Seretis mengatakan ia melihat benda aneh itu terbang setiap malam sejak perayaan Thanksgiving. Benda itu, ungkapnya melayang setinggi pohon atau sedikit lebih tinggi.
"Pesawat yang terlalu kecil untuk pilot," katanya bersumpah untuk menembaknya jika terbang cukup rendah.
Para pejabat termasuk gubernur telah meminta orang-orang untuk tidak khawatir meski belum menjelaskan drone yang dimaksud. Sebagian kini menjelaskan fenomena UFO, meski tak dipungkiri kemungkinan lain seperti 'serangan' musuh AS.
Apakah ini "kapal induk" Iran? Aktivitas alien? Atau sekadar ulah penggemar teknologi yang terlalu bersemangat?
Inilah beberapa teori yang muncul setelah penampakan drone besar dan misterius di langit New Jersey dalam beberapa minggu terakhir. Kejadian ini membuat resah warga dan mendorong para legislator negara bagian untuk menuntut jawaban dari pemerintah pusat terkait asal-usul drone tersebut dan apakah mereka menimbulkan ancaman.
Kantor FBI Newark, kepolisian negara bagian, dan kantor Keamanan Dalam Negeri New Jersey melaporkan bahwa saksi mata menggambarkan "sekelompok objek yang mirip drone dan kemungkinan pesawat bersayap tetap." Otoritas setempat pun meminta warga melaporkan informasi apa pun yang mereka miliki.
Menurut Kepala Polisi Florham Park, Joseph Orlando, drone tersebut terlihat melayang di atas infrastruktur penting seperti waduk, jalur transmisi listrik, stasiun kereta, kantor polisi, dan instalasi militer. Penampakan ini terjadi setiap malam, dimulai setelah matahari terbenam hingga dini hari.
“Sampai saat ini, kami tidak memiliki bukti bahwa aktivitas ini berasal dari entitas atau musuh asing,” ujar Wakil Sekretaris Pers Pentagon, Sabrina Singh, dalam jumpa pers Rabu (11/12). “Ini bukan drone militer AS.”
Pada Kamis (12/12), Gedung Putih meredam kekhawatiran dengan mengatakan bahwa objek tersebut tampaknya adalah pesawat yang dioperasikan secara legal. FBI dan Departemen Keamanan Dalam Negeri AS juga menyatakan belum berhasil mengonfirmasi laporan visual tersebut dengan metode deteksi elektronik.
Pemerintah federal akan mengirimkan radar teknologi khusus drone ke New Jersey dalam beberapa hari mendatang, menurut legislator negara bagian.
Penampakan ini memicu kekhawatiran dan teori konspirasi dari berbagai pihak, mirip dengan kejadian balon mata-mata China tahun lalu yang membingungkan warga dan politisi di seluruh AS. Saat itu, kemarahan dari kubu Partai Republik dan Demokrat memaksa tertundanya kunjungan tingkat tinggi pertama ke China dalam beberapa tahun.