- Profesor Sinan Yegul, diangkat Sebagai Wakil Presiden Bidang Hubungan Internasional, ASEAN Internasi
- Presiden Prabowo Mengaku Grogi saat Pidato di Depan Parlemen Turki
- Anindya Bakrie: KADIN Indonesia, Tergetkan Perdagangan Indonesia-Turki Mencapai 10 Miliar Dolar AS
- Usai Lawatan di Abu Dhabi, Presiden Prabowo Bertolak ke Ankara
- Prabowo: Indonesia Siap Evakuasi 1000 Warga Palestina ke Indonesia
- Presiden Prabowo Lawatan ke Kawasan Timur Tengah dan Turkiye
- TurkAseanCham Luncurkan Program Sosial Inspiratif di Indonesia: Yatim Business Academy Resmi Dimulai
- Singapura, Kerahkan Kecoa untuk Mencari Korban Gempa Myanmar
- Gelombang Masa As, Gelar Aksi Menentang Kebijakan Pemerintahan Presiden Trump
- Turki Ngamuk Ambil Alih Pangkalan T4
Aktris Hollywood, Jamie Lee Curtis: Kebakaran Los Angeles Tampak Seperti Gaza
Netizen Kecam Pernyataan Curtis yang Membandingkan Gaza dengan Kebakaran Los Angeles

Keterangan Gambar : Jamie Lee Curtis saat diwawancarai pembawa acara Jimmy Fallon pada Rabu, 8 Januari 2025. (Todd Owyoung/NBC melalui Getty Images)
Jakarta - Kebakaran yang berkobar di wilayah Los Angeles telah menghancurkan sekitar 10.000 bangunan menjadi abu dan puing-puing, menewaskan lebih dari 10 orang, serta ribuan orang mengungsi.
Kebakaran hutan dilaporkan terjadi di sebuah negara bagian barat, Amerika Serikat. Kobaran api yang sangat besar menghanguskan sekitar 1.262 hektar di daerah Los Angeles, California pemicunya cuaca angin kencang serta banyaknya vegetasi yang sangat kering memperparah kobaran api kian membesar pada hari Selasa (7/1)
Baca Lainnya :
- PM Jepang Ishiba Shigeru dan Istri Beri Penghormatan di TMPN Utama Kalibata0
- Indonesia - Jepang Sepakat Perkuat Kemitraan Strategis di Bidang Ekonomi, Pertahanan, dan Energi0
- Jepang Siap Dukung Program Gizi Anak dan Penanggulangan Bencana di Indonesia0
- Presiden Joe Akan Menyampaikan Pidato Perpisahannya Sebelum Jabatannya Berakhir 0
- Indonesia Tegaskan Komitmen terhadap Kesatuan dan Sentralitas ASEAN serta Penyelesaian Krisis Myanma0
Pernyataan picu kontroversi dari kalangan netizen As, Bintang Hollywood Jamie Lee Curtis menghadapi reaksi keras setelah membandingkan kebakaran Los Angeles yang dahsyat dengan perang brutal Israel yang sedang berlangsung di Jalur Gaza, yang telah merenggut nyawa lebih dari 46.000 warga Palestina.
Aktris pemenang Oscar itu menyampaikan komentarnya pada Kami lalu selama sesi tanya jawab untuk film terbarunya, The Last Showgirl, bersama lawan mainnya Pamela Anderson. "Seluruh Pacific Palisades tampak seperti, Anda tahu, sayangnya Gaza atau salah satu negara yang dilanda perang di mana hal-hal buruk telah terjadi," kata Curtis, seperti dikutip New York Post, Minggu (12/1). Pacific Palisades merupakan salah satu wilayah dengan dampak terparah akibat kebakaran Los Angeles.
"Seluruh Pacific Palisades terlihat seperti, Anda tahu, sayangnya, Gaza atau salah satu negara yang dilanda perang di mana hal-hal buruk telah terjadi," kata aktris berusia 66 tahun itu dalam sesi Q&A untuk "The Last Showgirl" yang diunggah ke X.
Penggemar Curtis dengan cepat berbondong-bondong menulis komentar sebagai reaksi terhadap pernyataan yang membandingkan antara Gaza dengan kebakaran Los Angeles.
Seorang pengguna akun x menulis, “Membandingkan kebakaran hutan dengan zona perang rasanya tidak tepat, hal itu mengecilkan kehancuran yang unik pada masing-masing zona.”
"Ini agak meresahkan, kata-kata itu penting, terutama dari seseorang dengan platform seperti dia," ujar yang lain.
“Jangan bandingkan bencana alam dengan genosida!” pengikut ketiga membalas, sementara penggemar lain yang tidak senang menimpali: “Dua hal yang tidak ada hubungannya satu sama lain… berkemaslah, nenek buyut…”
Beberapa pengikutnya bersikap lebih pemaaf terhadap pernyataan Curtis, salah satu dari mereka mengatakan,
“Saya menghormati Jamie Lee Curtis, tetapi perbandingan itu tidak masuk akal.”
Pengguna x lainnya berkomentar: "Wanita kulit putih kaya Jamie Lee Curtis mengatakan Pacific Palisades tampak seperti Gaza. Tidak, Jamie. Anda punya uang, makanan, dan kesehatan. Orang Gaza tidak."
Setelah menyadari kesalahannya, Curtis menghapus unggahan tersebut dan mengeluarkan pernyataan yang mengakui kesalahannya, dengan mengatakan, "Ini adalah situasi yang mengerikan bagi semua orang tak berdosa yang menjadi sasaran tembak."
