- 2 Orang Tewas dan Puluhan Orang Terluka Dalam Insiden Teror Dipasar Natal, Jerman
- Kitab Merah Turkiye Mendapat Pembaruan
- Kereta Api Populer Eastern Express di Turkiye akan Melayani 60 Perjalanan Musim Dingin
- Hadiri KTT D-8, Presiden Prabowo Tegas Serukan Persatuan Negara Muslim
- Warga Ilegal Israel Membakar Masjid di Tepi Barat, Gaza
- Mahkamah Internasional meminta Tegaskan Kewajiban Israel terhadap Misi Kemanusiaan PBB di Gaza
- Pakar Hukum Spanyol Ramai-ramai Bikin Petisi Desak Embargo Senjata Terhadap Israel
- Pastikan Kelancaran Saat Libur Nataru, Wapres Gibran Tinjau Proyek Stasiun KCIC Karawang
- BMKG Himbau Masyarakat Waspada Terhadap Cuaca Ekstrem Menjelang Perayaan Natal
- Terkait Pembunuhan Jendral Nuklir, Indonesia jadi Sorotan Media Rusia
Konglomerat Lippo Group Gabung KADIN, James Riyadi Sebut Prabowo memiliki Kesamaan Dengan Trump
Keterangan Gambar : Logo Kamar Dagang Industri Indonesia (KADIN)
Jakarta - Konglomerat Lippo Group James Riady mengaku optimistis terjadap perekonomian Indonesia. Hal itu tercermin dari keputusannya untuk memilih masuk dalam organisasi Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Indonesia. Ia sendiri telah dikukuhkan sebagai Wakil Koordinator Bidang Luar Negeri Kadin.
"Kelompok saya memutuskan hanya dua organisasi yang kita ikut serta di Indonesia yaitu KADIN Indonesia, di luar negeri adalah Global Economic Forum. Jadi itulah yang kita melihat pentingnya KADIN. Saya menantikan waktu-waktu bulan-bulan ke depan untuk kita bisa banyak kerjasama untuk membangun bangsa kita," ujarnya di Hotel Mulia Jakarta, Minggu (1/12).
Baca Lainnya :
- Hampir Lima Ratus Ribu Sekolah PBB disulap Menjadi tempat Pengungsi Warga Gaza 0
- Erdogan Dorong Biden untuk Gencatan Senjata di Gaza 0
- Usai Pukul Mundur Tentara Rezim, Pasukan Oposisi di Suriah Masuki pusat kota Aleppo0
- Kebijakan Turki dalam Mendukung Oposisi Suriah dan Alasannya0
- Presiden Erdogan: Turkiye akan bekerja di salah satu Tambang Emas Niger Tahun Depan0
James memandang, saat ini ekonomi situasi dunia tidak dalam kondisi yang baik. Ada begitu banyak kekacauan, perpecahan, dan kebingungan. Namun, James menyebut, di tengah banyaknya ketidakpastian, ia memandang terpilihnya Donald Trump untuk kembali memimpin Amerika Serikat (AS) dapat menjadi angin segar karena dianggap memiliki terobosan ide-ide baru. Apalagi, ia melihat, ada kesamaan antara Trump dan Prabowo Subianto sebagai Presiden.
"Saya melihat di Indonesia kita juga muncul satu presiden baru juga dengan pikiran-pikiran itu yang juga terobosan," sebutnya.
James menilai, Prabowo memiliki program-program besar yang jika berhasil dijalankan dia yakin Indonesia akan menjadi negara yang kuat di dunia.
"Saya melihat beliau berpidato di Hari Guru Nasional. Dulu Pak Prabowo yang kita kenal tidak pernah mendengar beliau bicara mengenai pendidikan, tetapi kali ini di dalam perjalanan beliau terus membicarakan mengenai pendidikan, berarti beliau sungguh-sungguh," ucapnya