- Menteri Luar Negeri Turkiye: Iran Hindari Perang Skala Besar dengan Israel
- 2 Orang Tewas dan Puluhan Orang Terluka Dalam Insiden Teror Dipasar Natal, Jerman
- Kitab Merah Turkiye Mendapat Pembaruan
- Kereta Api Populer Eastern Express di Turkiye akan Melayani 60 Perjalanan Musim Dingin
- Hadiri KTT D-8, Presiden Prabowo Tegas Serukan Persatuan Negara Muslim
- Warga Ilegal Israel Membakar Masjid di Tepi Barat, Gaza
- Mahkamah Internasional meminta Tegaskan Kewajiban Israel terhadap Misi Kemanusiaan PBB di Gaza
- Pakar Hukum Spanyol Ramai-ramai Bikin Petisi Desak Embargo Senjata Terhadap Israel
- Pastikan Kelancaran Saat Libur Nataru, Wapres Gibran Tinjau Proyek Stasiun KCIC Karawang
- BMKG Himbau Masyarakat Waspada Terhadap Cuaca Ekstrem Menjelang Perayaan Natal
Bertemu Sekjen PLO, Menlu Sugiono Tegaskan Komitmen RI Dukung Palestina
Jakarta - Kazan, Rusia – Di sela-sela Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) BRICS Plus, Menteri Luar Negeri RI Sugiono telah melakukan pertemuan bilateral dengan Sekretaris Jenderal Komite Eksekutif Organisasi Pembebasan Palestina (PLO), Hussein Al Sheikh. Dalam pertemuan tersebut, Menlu Sugiono menegaskan kembali komitmen kuat Indonesia terhadap perjuangan rakyat Palestina untuk mencapai kemerdekaan.
“Saya akan memastikan bahwa isu Palestina selalu berada di garis depan diplomasi Indonesia, dan kami akan terus berdiri tegak bersama rakyat Palestina”, tegas Menlu Sugiono. “Dukungan kepada Palestina ini juga disampaikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto saat pelantikannya sebagai Presiden RI pada 20 Oktober 2024 lalu,” tambahnya.
Lebih jauh, Menlu Sugiono menyampaikan tiga hal, yakni:
Baca Lainnya :
- Mandi Wajib Menurut Islam Laki-Laki dan Perempuan0
- Iran Dorong dan dukung Palestina Terus untuk Melawan Israel0
- Banyak Gereja yang Tampung Pengungsi Muslim Palestina0
- Hamas Sebut Perdana Mentri Israel Kejam Sama seperti Hitler0
- Target-Target Serangan Israel di Gaza0
-Pertama menekankan kembali dukungan politik untuk Palestina termasuk dengan terus mendorong gencatan senjata permanen dan upaya-upaya perdamaian lainnya menuju Solusi Dua Negara.
-Kedua, menegaskan kembali komitmen bantuan kemanusiaan RI kepada Palestina, baik secara bilateral, maupun melalui badan PBB seperti UNRWA dan ILO.
-Ketiga, menegaskan pentingnya upaya kolektif untuk mendorong perdamaian dan stabilitas di kawasan Timur Tengah.
Menutup pertemuan, Menlu menyampaikan pertemuan BRICS ini harus dimanfaatkan untuk memperkuat kolaborasi sebagai kekuatan positif (positive force) untuk terus mengupayakan perdamaian di Palestina.