- 2 Orang Tewas dan Puluhan Orang Terluka Dalam Insiden Teror Dipasar Natal, Jerman
- Kitab Merah Turkiye Mendapat Pembaruan
- Kereta Api Populer Eastern Express di Turkiye akan Melayani 60 Perjalanan Musim Dingin
- Hadiri KTT D-8, Presiden Prabowo Tegas Serukan Persatuan Negara Muslim
- Warga Ilegal Israel Membakar Masjid di Tepi Barat, Gaza
- Mahkamah Internasional meminta Tegaskan Kewajiban Israel terhadap Misi Kemanusiaan PBB di Gaza
- Pakar Hukum Spanyol Ramai-ramai Bikin Petisi Desak Embargo Senjata Terhadap Israel
- Pastikan Kelancaran Saat Libur Nataru, Wapres Gibran Tinjau Proyek Stasiun KCIC Karawang
- BMKG Himbau Masyarakat Waspada Terhadap Cuaca Ekstrem Menjelang Perayaan Natal
- Terkait Pembunuhan Jendral Nuklir, Indonesia jadi Sorotan Media Rusia
Liga Arab Usulkan Coret Israel dari Anggota PBB Imbas Genosida di Gaza dan Lebanon
Keterangan Gambar : Foto : Kepala Negara-negara Arab dan Muslim atau perwakilan menggelar konferensi tingkat tinggi (KTT) luar biasa di Riyadh, Arab Saudi. (AFP)
Jakarta - Liga Arab memberikan sinyal mengusulkan pencabutan keanggotaan Israel di di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB).
Israel akan didepak dari PBB, imbas agresi brutalnya ke Jalur Gaza Palestina dan Lebanon.
Baca Lainnya :
- Keras, Setelah setahun lebih Arab Saudi baru menyatakan Israel melakukan genosida di Gaza0
- Kunjungan Prabowo ke China Perkuat Posisi Indonesia di ASEAN0
- Presiden Prabowo Dorong Investasi Perusahaan AS dalam Pertemuan dengan USINDO 0
- Presiden Prabowo Subianto Bertemu Joe Biden di Gedung Putih0
- Erick Thohir Beri Kabar Baik, Kevin Diks Perkuat Timnas Indonesia vs Jepang0
Dilansir Gulf-times, informasi itu diungkapkan oleh Sekretaris Jenderal Liga Arab, Ahmed Aboul Gheit.
Tepatnya, saat membacakan sebuah artikel dalam pernyataan penutup pada KTT Liga Arab di Saudi pada Senin (11/11).
Isinya, adalah mengusulkan pencabutan keanggotaan Israel di Majelis Umum PBB karena perang yang dilancarkan Israel di Gaza dan Lebanon.
Menurut Aboul Gheit, penangguhan keanggotaan Israel di PBB tidak berada di bawah yurisdiksi Dewan Keamanan PBB.
Sehingga dapat diputuskan oleh Majelis Umum.
Karena hal itu, negara anggota PBB dapat menggelar pemungutan suara soal status Israel tanpa bisa diintervensi melalui hak veto negara anggota permanen DK PBB.
"Kita mungkin akan segera menyaksikan pembekuan keanggotaan [Israel] melalui keputusan mayoritas di Majelis Umum PBB," ujarnya.
Sumber : Al Jazeera.