Jakarta - Prasasti kuno yang mengabadikan pegulat Yunani bernama Kaikilianos baru-baru ini ditemukan di kota pelabuhan kuno Anemurium, Turki. Prasasti setinggi 120 cm dan selebar 50 cm ini, yang berasal dari 2.000 tahun lalu, ditemukan dalam kondisi utuh—penemuan pertama sejenis di kawasan ini. Penemuan ini dilakukan di area Pemandian Pelabuhan, di mana tahun lalu juga ditemukan patung dari periode Romawi.

Anemurium, kota seluas 600 hektar yang terletak dekat dengan kota modern Anamur, Turki, didirikan pada abad pertama SM oleh bangsa Fenisia dan dihuni terus menerus hingga abad ke-7 M. Sebagai pusat perdagangan penting, kota ini memiliki berbagai fasilitas umum seperti pemandian, gereja, dan teater yang menunjang aktivitas penduduknya dari masa Romawi hingga Bizantium. Lokasi ini dianggap sebagai salah satu situs arkeologi penting dan populer di Turki, serta sedang dalam proses pengajuan untuk status UNESCO bersama dengan situs lainnya di Provinsi Mersin.

Baca Lainnya :

• Mengaum! Maung MV3 sudah di order lebih dari 4000 unit0
• Pabrik Baykar Makina dari Turkiye akan memproduksi 120 drone di Ukraina mulai tahun 20250
• Destinasi Wisata Turkiye0
• Dipimpin Erdogan, Turkiye dan Sejumlah Negara Desak Embargo Senjata terhadap Israel0
• Ketangguhan Atmaca, Rudal Turkiye yang Akan Dibuat di Indonesia0

Prasasti ini memuji kemenangan Kaikilianos dalam sebuah kompetisi gulat yang diadakan setiap lima tahun di Anemurium, yang menunjukkan bahwa kota ini mungkin merupakan pusat olahraga di kawasan tersebut. Bahkan, terdapat sisa-sisa *palaestra*, sekolah gulat kuno, yang diduga digunakan untuk melatih para atlet. Professor Mehmet Tekocak, ketua tim ekskavasi, menyatakan bahwa Anemurium mungkin menjadi tuan rumah kompetisi sekelas Olimpiade. Prasasti ini juga mencantumkan nama penyelenggara acara, yaitu Flavianus, yang mengadakan kompetisi tersebut setiap lima tahun.

Menurut Gubernur Mersin, Ali Hamza Pehlivan, penemuan ini menyoroti pentingnya olahraga dalam budaya masyarakat Anemurium kuno dan menunjukkan tingginya penghargaan yang diberikan kepada atlet pemenang kompetisi. Selain itu, penemuan ini juga menambah kekayaan pemahaman tentang budaya dan sejarah manusia di kawasan tersebut, yang semakin menarik minat wisatawan dan peneliti dari seluruh dunia.

Sumber radarpapua