Jakarta - Trump mendeklarasikan kemenangan dalam Pilpres AS 2024 pada Rabu (6/11/2024) dini hari waktu setempat.

Meski baru meraih 267 suara electoral dari 270 yang dibutuhkan untuk kembali ke Gedung Putih, Trump memberikan pidato kemenangannya dengan penuh kepercayaan diri.

Dalam pidatonya, Trump berjanji bahwa ia "tidak akan beristirahat sampai kita telah menyerahkan Amerika yang kuat, aman, dan sejahtera.”

Baca Lainnya :

• Kamala Harris vs Donald Trump. 0
• Israel bombardir Kota Kuno Peninggalan Dewa Dewi, Lebanon. Apa target Israel? 0
• Jurnalis Terbunuh di Gaza, Jumlahnya Lebih dari 2 Kali Rerata Global0
• Erdogan klaim Turki adalah Produsen Drone UAV Terbesar di Dunia0
• Jumlah Wisatawan Cappadocia Wahana Balon Udara di Turki Catat Rekor Sepanjang 20240

“Setiap hari, saya akan berjuang untuk Anda dengan setiap napas yang saya hirup," kata Trump di atas panggung di West Palm Beach, Florida, dikutip dari The Associated Press atau AP.

Menurut hasil penghitungan dari AP, Trump memperoleh 267 dari 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk memenangkan Gedung Putih.

Trump unggul di Michigan dan Wisconsin, di mana dua jalannya yang paling jelas menuju kemenangan bergantung pada Harris yang tidak memperoleh cukup suara yang tersisa di daerah Wayne dan Milwaukee.

Saat pidatonya di Florida itu, Melania Trump berdiri di dekat suaminya dan ditemani oleh Barron, putra bungsu mantan presiden tersebut. 

Anak-anak Trump yang lebih tua, Don Jr., Eric, Ivanka, dan Tiffany, semuanya juga bergabung dengan ayah mereka di atas panggung.

Tokoh politik utama Trump, termasuk penasihat kampanye utama Susie Wiles dan Chris LaCivita, bergabung dengan Trump di panggung. Dan sekutu politiknya juga hadir di panggung, termasuk Ketua DPR Mike Johnson.

Trump, yang karier politiknya diwarnai oleh perpecahan dan permusuhan, mengatakan pada pendukungnya bahwa sudah waktunya untuk bersatu sebagai sebuah negara.

"Sudah saatnya kita melupakan perpecahan yang terjadi selama empat tahun terakhir. Sudah saatnya kita bersatu," kata Trump.

"Kita harus mengutamakan negara kita setidaknya untuk beberapa waktu. Kita harus memperbaikinya," ucapnya.

Dalam hasil penghitungan sementara Pilpres AS 2024, Donald Trump memperoleh 267 dari 270 suara elektoral yang dibutuhkan untuk memenangkan Gedung Putih.

Selain itu, ia juga memimpin dalam pemilihan di sejumlah negara bagian yang hasilnya belum ditentukan, termasuk Michigan dan Wisconsin.

Sementara itu, kandidat presiden dari Partai Demokrat, Kamala Harris, meraih 224 suara elektoral dan tampaknya sulit untuk mengejar Trump.