- Kolaborasi Gemala Group - ECE Memperkuat Budaya hingga Hubungan Bisnis antara Turki & ASEAN
- TurkIndoCham Business Tour pada Event Colors of the World di Istanbul, Turki
- Utusan Presiden RI, Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, di Roma
- Gempa Guncang Turki 6,2 Magnetudo
- Pimpinan Umat Katolik, Tutup Usia
- Profesor Sinan Yegul, diangkat Sebagai Wakil Presiden Bidang Hubungan Internasional, ASEAN Internasi
- Presiden Prabowo Mengaku Grogi saat Pidato di Depan Parlemen Turki
- Anindya Bakrie: KADIN Indonesia, Tergetkan Perdagangan Indonesia-Turki Mencapai 10 Miliar Dolar AS
- Usai Lawatan di Abu Dhabi, Presiden Prabowo Bertolak ke Ankara
- Prabowo: Indonesia Siap Evakuasi 1000 Warga Palestina ke Indonesia
Air Mancur Kestros Kuno di Turki Berfungsi Kembali setelah 1.800 Tahun

Keterangan Gambar : Air Mancur Kestros Kuno (FOTO Anadolu)
Jakarta - Air mancur kuno Kestros yang dibangun pada abad kedua pada masa pemerintahan Kaisar Romawi Hadrian kini mengalir kembali setelah 1.800 tahun dipugar.
Seperti dilansir dari Anadolu Agency, Pemugaran air mancur Kestros yang terletak di Perge, kota bersejarah dekat Antalya kota resor terkenal di Turki dimulai dua tahun lalu sebagai bagian dari upaya menghidupkan kembali keindahannya.
Baca Lainnya :
- Balon Udara Motif Keffiyeh Palestina Bentuk Protes Genosida Gaza Mengudara di Cappadocia0
- Bantuan diblok Israel, Sebanyak 80.000 Jiwa Terancam Kelaparan di Gaza utara0
- Misteri Prasasti Kuno 2.600 Tahun di Turki Akhirnya Terpecahkan0
- Direktur Utama TurkAseanCham Fauzan Zaman Hadir di Rapimnas Kadin 20240
- Kadin Indonesia Berkomitmen Mendukung Pemerintah dalam Pertumbuhan Ekonomi 8% 0
Kini, air mengalir kembali dari mata air tersebut, yang awalnya disuplai oleh Sungai Kestros sekarang dikenal sebagai anak sungai Aksu melalui sistem kanal yang rumit.
Wakil Kepala Penggalian Perge Aytac Donmez mengatakan, air dari air mancur mengalir melalui saluran sepanjang 700 meter yang mengarah ke sebuah kolam.
Ia mengatakan, sejauh ini baru 100 meter pertama yang direstorasi dengan rencana melakukan rekonstruksi dan konservasi secara menyeluruh.
“Kami bermaksud menyelesaikan restorasi secara holistik dan menampilkan keajaiban ini semaksimal mungkin,” kata Donmez.
Air mancur tersebut dihiasi dengan patung berbaring yang melambangkan dewa sungai kuno, Kestros dan diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan sehingga meningkatkan signifikansi budaya wilayah tersebut.
Dikenal sebagai salah satu kota Romawi paling terorganisir di Anatolia dan terkenal dengan ukiran marmernya, Perge pernah menjadi ibu kota provinsi Pamfilia.
Penggalian di situs tersebut telah dilakukan sejak tahun 1946 dan menemukan berbagai bangunan monumental seperti menara, teater, stadion, pemandian, dan jalan bertiang.
Kota kuno ini telah terdaftar dalam Daftar Sementara Warisan Dunia Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNESCO) sejak 2009.
