Presiden Prabowo Mengaku Grogi saat Pidato di Depan Parlemen Turki

By Icu Bransky 10 Apr 2025, 20:30:43 WIB International
Presiden Prabowo Mengaku Grogi saat Pidato di Depan Parlemen Turki

Keterangan Gambar : Tangkapan layar saat Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato di hadapan anggota Parlemen Turki, Ankara, Kamis, 10 April 2025. Tangkapan layar akun YouTube TBMM- Trkiye Byk Millet Meclisi


Jakarta - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato di hadapan anggota Parlemen Turki di Ankara, Kamis, 10 April 2025. Prabowo mengaku grogi sebab pertama kali menyampaikan pidato sebagai presiden di luar negeri.


Dalam sambutannya yang hangat, Presiden Prabowo secara terbuka mengakui rasa groginya saat menyampaikan pidato di forum internasional yang penuh kehormatan tersebut.

Baca Lainnya :


Pidato Presiden Prabowo di Majelis Agung Nasional Turki disampaikan di hadapan jajaran tinggi parlemen dan tamu kehormatan negara sahabat.


"Saya ingin menyampaikan ini adalah pidato pertama sebagai Presiden Indonesia di depan parlemen di luar Indonesia. Saya mengakui bahwa agak grogi," kata dia di Turki dipantau akun YouTube TBMM- Türkiye Büyük Millet Meclisi, Kamis, 10 April 2025.


Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua Majelis Agung Nasional Turki, Prof Dr Numan Kurtulmus, para Wakil Ketua Majelis, serta seluruh anggota parlemen Turki.


Turut hadir pula para menteri, ketua kelompok parlemen, perwakilan lembaga-lembaga pemerintahan, duta besar, dan perwakilan dari negara-negara sahabat.


Acara tersebut juga dihadiri para tamu undangan, baik dari dalam maupun luar negeri untuk menyaksikan pidato perdana Presiden Prabowo di luar negeri sebagai kepala negara.


Pidato yang berlangsung di aula bersejarah jantung demokrasi Turki itu menjadi momentum bagi Presiden Prabowo menyampaikan rasa terima kasih, mewakili 280 juta rakyat Indonesia.


"Saya datang ke Turki tidak hanya aebagai presiden tapi sebagai seorang kerabat, sebagai saudara," ujar Prabowo.


Menurut Prabowo, Turki memiliki tempat khusus bagi hati masyarakat Indonesia. Sebab, Turki merupakan salah satu negara dengan mayoritas penduduk muslim terbesar di dunia. Apalagi, Turki merupakan penerus peradaban Islam Turki Usmani.


Juru bicara Kantor Komunikasi Kepresidenan Philips Vermonte sebelumnya mengatakan, kunjungan Prabowo ke Turki merupakan tindak lanjut atas undangan Presiden Recep Tayyip Erdogan ketika berkunjung ke Indonesia pada Februari lalu.


Kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo Subianto bertemu Erdogan di Turki bertujuan menguatkan hubungan bilateral kedua negara. Kunjungan itu juga sebagai bentuk  komitmen Indonesia mendorong perdamaian dunia, termasuk menyelesaikan konflik di Palestina.


"Sebagai kekuatan menengah dan negara dengan mayoritas penduduk Muslim, kedua negara memiliki peran strategis dalam terus mendorong semangat perdamaian, khususnya terkait konflik di Palestina," kata Philips dalam keterangan resmi, Kamis, 10 April 2025.







Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment