- Putusan Inkrah tak dieksekusi Kasus Pengemplang Utang, Sukoco Halim dan Sukoco Halim
- Indonesia-Turki Teken MoU Pengadaan Jet Tempur generasi ke-5 Turki
- Kolaborasi Gemala Group - ECE Memperkuat Budaya hingga Hubungan Bisnis antara Turki & ASEAN
- TurkIndoCham Business Tour pada Event Colors of the World di Istanbul, Turki
- Utusan Presiden RI, Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, di Roma
- Gempa Guncang Turki 6,2 Magnetudo
- Pimpinan Umat Katolik, Tutup Usia
- Profesor Sinan Yegul, diangkat Sebagai Wakil Presiden Bidang Hubungan Internasional, ASEAN Internasi
- Presiden Prabowo Mengaku Grogi saat Pidato di Depan Parlemen Turki
- Anindya Bakrie: KADIN Indonesia, Tergetkan Perdagangan Indonesia-Turki Mencapai 10 Miliar Dolar AS
Pesan Ramadan dari Vatikan untuk Umat Muslim
Vatikan Ungkap Solidaritas Beragama

Keterangan Gambar : Foto Reuters
Jakarta - Seperti yang dilakukan setiap tahun selama bulan puasa, Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama telah mengeluarkan pesan untuk bulan Ramadhan.
Mereka juga mengungkapkan solidaritasnya. dengan mencatat bahwa umat Katolik juga berpuasa dan melakukan penebusan dosa selama masa pra-paskah. Vatikan juga mengundang dialog dan persahabatan yang lebih besar antara orang-orang dari kedua agama.
Baca Lainnya :
- TurkIndoCham: We are hiring a Content Creator 0
- PM Trudeau: Kanada Balas Tarif Dagang terhadap AS akan dimulai Pekan ini0
- Ribuan Perempuan di Turki Demo Tuntut Perlindungan dari Kekerasan Dalam Rumah Tangga0
- KAI Daop 1 Jakarta Hadirkan Promo Diskon Tiket hingga 25%0
- Tembus ke Turkiye, Ternyata Lidah Buaya dari Jakarta Diolah Jadi Makanan-Herbal 0
“Dunia kita haus akan persaudaraan dan dialog sejatuh,” bunyi pesan dari Departemen Dialog Antaragama Vatikan, Jumat (7/3), dikutip dari Catholic News Agency.
“Bersama-sama, umat Muslim dan Kristen dapat menjadi saksi harapan ini dengan keyakinan bahwa persahabatan itu mungkin terjadi, meski ada beban sejarah dan ideologi yang mendorong pengucilan,” tambahnya.
“Harapan bukan sekadar optimisme. Harapan adalah sebuah kebajikan yang berakar pada iman kepada Tuhan, Sang Maha Penyayang, Sang Pencipta kita,” tuturnya.
Pada 2025, puasa Ramadan akan berlangsung dari 1 Maret hingga 30 Maret.
Masa pra-Paskah umat Kristen akan dimulai pada 5 Maret dan akan berakhir pada 17 April, dengan tiga hari raya yang dikenal sebagai Triduum, Kamis Putih, Jumat Agung dan Sabtu Suci, yang diikuti oleh Minggu Paskah.
“Tahun ini, Ramadan sebagian besar bertepatan dengan masa pra-Paskah, yang bagi umat Kristen merupakan masa puasa permohonan, dan pertobatan kepada Kristus,” bunyi pernyataan Dikasteri itu,
“Kedekatan dalam kalender spiritual ini menawarkan kami kesempatan unik untuk berjalan berdampingan, umat Kristen dan Muslim, dalam proses pemurnian, doa, dan amal bersama,” lanjutnya.
Pesan Ramadan Vatikan itu ditandatangani oleh Prefek baru Dikasteri, Kardinal George Jacob Koovakad, dan Sekretarisnya, Pastor Indunil Janakaratne Kodithuwakku Kankanamalage.
