- Profesor Sinan Yegul, diangkat Sebagai Wakil Presiden Bidang Hubungan Internasional, ASEAN Internasi
- Presiden Prabowo Mengaku Grogi saat Pidato di Depan Parlemen Turki
- Anindya Bakrie: KADIN Indonesia, Tergetkan Perdagangan Indonesia-Turki Mencapai 10 Miliar Dolar AS
- Usai Lawatan di Abu Dhabi, Presiden Prabowo Bertolak ke Ankara
- Prabowo: Indonesia Siap Evakuasi 1000 Warga Palestina ke Indonesia
- Presiden Prabowo Lawatan ke Kawasan Timur Tengah dan Turkiye
- TurkAseanCham Luncurkan Program Sosial Inspiratif di Indonesia: Yatim Business Academy Resmi Dimulai
- Singapura, Kerahkan Kecoa untuk Mencari Korban Gempa Myanmar
- Gelombang Masa As, Gelar Aksi Menentang Kebijakan Pemerintahan Presiden Trump
- Turki Ngamuk Ambil Alih Pangkalan T4
Disaat IHSG Bangkit, 10 Saham ini diam-diam diborong oleh Asing

Jakarta - Pasca dua hari beruntun ambruk hingga 7%, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat di zona hijau. Indeks melesat 1,11% atau naik 70 poin ke 6.381,67 pada perdagangan Kamis (20/3).
Total transaksi kemarin mencapai Rp 11,27 triliun yang melibatkan 16,68 miliar saham yang berpindah tangan 1,1 juta kali. Sebanyak 299 saham menguat, 272 melemah dan 233 stagnan.
Baca Lainnya :
- Turkaseancham Membuka Gudang E-commerce di AS dan Membawa Bisnis Asia ke Pasar Global 0
- Ibu Negara Turkiye, Emine Erdogan Mengutuk Serangan Israel di Gaza0
- Serangan Udara Israel Kembali menewaskan 19 Warga Palestina 0
- Rupiah Terlemah di Asia, BI kembali Intervensi Pasar0
- Presiden Vucic Dituduh Korup, Ratusan Ribu Warga Serbia Demo 0
Dikutip dari laporan CNBC, Sementara itu, investor asing tercatat melakukan penjualan bersih sebesar Rp499,36 miliar di seluruh pasar dan sebesar Rp870,99 miliar di pasar reguler. Di samping itu, investor asing tercatat melakukan pembelian bersih Rp371,63 miliar di pasar negosiasi dan tunai.
Maka, saham-saham apa saja yang diborong asing yang mendorong IHSG kembali bergairah? Mengutip Stockbit, berikut net foreign buy perdagangan Kamis!
1. PT Chandra Asri Pasific, Tbk (TPIA) - Rp 34,14 miliar
2. PT Bukalapak.com, Tbk (BUKA) - Rp 29,24 miliar
3. PT Raharja Energi Cepu, Tbk (RATU) - Rp 26,73 miliar
4. PT Amman Mineral Internasional, Tbk (AMMN) - Rp
26,05 miliar
5. PT J Resource Asia, Tbk (PSAB) - Rp 18,18 miliar
6. PT GoTo Gojek Tokopedia, Tbk (GOTO) Rp 17,56 miliar
7. PT Bumi Resources Mineral, Tbk (BRMS) Rp 15,36 miliar
8. PT Medco Energi Internasional, Tbk (MEDC) Rp 12,89 miliar
9. PT Bank Tabungan Negara, Tbk (BBTN) Rp 9,20 miliar
10. PT Mega Manunggal Property, Tbk (MMLP) Rp 8,71 miliar
