Jakarta - Presiden Prabowo Subianto dilaporkan menginginkan agar seluruh menteri dan pejabat eselon I di Kabinet Merah Putih mulai menggunakan mobil dinas buatan dalam negeri mulai minggu depan. Menanggapi hal ini, Wakil Menteri Pertanian Sudaryono angkat bicara.

Sudaryono menyatakan bahwa dirinya belum mengetahui secara pasti apakah ada arahan khusus dari Presiden Prabowo terkait penggunaan mobil produksi PT Pindad oleh para menteri. Namun dirinya mengaku siap menggunakan mobil Pindad.

Baca Lainnya :

• Pembentukan Republik Turkiye0
• Turki peringati 101 tahun Hari Republik0
• Miris, Rakyat RI Kecanduan Judi Online. Prabowo tegas berantas Judol0
• Usai Retreat, Jajaran Kabinet Merah Putih Bawa Semangat Kebersamaan ke Jakarta0
• Presiden Prabowo Tegaskan Swasembada Pangan dan Energi sebagai Prioritas Utama0

Sementara itu, Wakil Menteri Keuangan Anggito Abimanyu telah mengonfirmasi bahwa mulai minggu depan, kendaraan dinas menteri akan diganti dari Alphard ke mobil buatan PT Pindad. Anggito menambahkan bahwa kendaraan yang dirancang oleh PT Pindad tersebut terdiri dari 70 persen komponen buatan dalam negeri, sebagai upaya mendukung industri otomotif nasional.

Belum diketahui pasti jenis mobil dinas para menteri di bawah Presiden Prabowo. Penggunaan mobil menteri diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia nomor 172 /PMK.06/2020 tentang Standar Barang dan Standar Kebutuhan Barang Milik Negara.

PT Pindad memperkenalkan MV3 Garuda Limousine, kendaraan kepresidenan yang digunakan oleh Presiden RI yang baru Prabowo Subianto saat mengantarkan Presiden RI ke-7 Joko Widodo pulang ke Solo dari Lanud Halim Perdanakusuma pada Minggu, 20 Oktober lalu. 

MV3 Garuda Limousine merupakan varian pengembangan terbaru dari MV3. Kendaraan kepresidenan ini menunjukkan kemandirian bangsa Indonesia.

MV3 Garuda Limousine dikembangkan khusus dari MV3 untuk kendaraan Presiden dan Wakil Presiden RI.

Pindad MV3 Maung, mobil yang dikembangkan PT Pindad, menggunakan mesin turbo diesel 2.200 cc.

Kendaraan didesain dengan long wheelbase yang nyaman dan lega. Kendaraan ditenagai mesin dengan daya 202 PS/199 HP. Untuk transmisi menggunakan transmisi otomatis dengan 8 percepatan. Kendaran mampu melaju dengan kecepatan maksimum 100 hingga 500 km/jam 

Kendaraan berwarna putih dengan tampilan ekslusif dan maskulin ini memiliki proteksi tinggi serta memberikan kenyamanan dengan material berkualitas serta fitur-fitur mutakhir

MV3 Garuda Limousine dengan panjang 5,05 m, lebar 2,06 m, dan tinggi 1,87 m memiliki bobot 2,95 ton.

Pindad menerapkan proteksi kendaraan sebagai prioritas utama dengan dibekali fitur keamanan seluruh area kendaraan meliputi bodi dengan material lapis baja komposit yang memiliki ketahanan terhadap munisi kaliber 7,62 x 51 mm NATO ball dan kaliber 5,56 x 45 mm M193.

Kendaraan juga dilengkapi kaca antipeluru level B5/B6 serta dilengkapi ban berukuran R21 dengan tipe Run Flat Tyre (RFT) yang bisa tetap melaju meski mengalami kebocoran di perjalanan.

Sebelumnya, PT Pindad juga membuat kendaraan khusus untuk mendukung perjalanan operasional Paus Fransiskus saat melakukan kunjungan ke Indonesia, yakni Maung MV3 “Pope Mobile”.