- Jerman Dukung Pencabutan Sanksi Terhadap Suriah
- Menteri Luar Negeri Turkiye: Iran Hindari Perang Skala Besar dengan Israel
- 2 Orang Tewas dan Puluhan Orang Terluka Dalam Insiden Teror Dipasar Natal, Jerman
- Kitab Merah Turkiye Mendapat Pembaruan
- Kereta Api Populer Eastern Express di Turkiye akan Melayani 60 Perjalanan Musim Dingin
- Hadiri KTT D-8, Presiden Prabowo Tegas Serukan Persatuan Negara Muslim
- Warga Ilegal Israel Membakar Masjid di Tepi Barat, Gaza
- Mahkamah Internasional meminta Tegaskan Kewajiban Israel terhadap Misi Kemanusiaan PBB di Gaza
- Pakar Hukum Spanyol Ramai-ramai Bikin Petisi Desak Embargo Senjata Terhadap Israel
- Pastikan Kelancaran Saat Libur Nataru, Wapres Gibran Tinjau Proyek Stasiun KCIC Karawang
Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan kutuk serangan teroris ke Industri Dirgantara Turkiye
Presiden Turkiye, Recep Tayyip Erdogan \\\"serangan teroris di Ankara targetkan kedamaian Negara kami\\\" Pada akun media sosial X pribadinya
Keterangan Gambar : Foto : Tangkapan Layar Akun Media Sosial X @RTErdogan
Jakarta - Ankara - Presiden Turki Tayyip Erdogan pada Rabu menyatakan bahwa serangan teroris yang “keji” terhadap fasilitas Industri Dirgantara Turki (TAI) di ibu kota Ankara sebenarnya menargetkan “upaya kelangsungan hidup, kedamaian, dan pertahanan” negara tersebut.
"Serangan teroris terhadap TAI, salah satu organisasi lokomotif dalam industri pertahanan Turki, adalah serangan keji yang menyerang inisiatif kelangsungan hidup kami, kedamaian bangsa kami, dan pertahanan kami yang merupakan simbol cita-cita kami yaitu "Turki yang Merdeka Sepenuhnya," ujar Erdogan pada media sosial X.
“Dari saat pertama serangan teroris, pasukan keamanan kami dengan cepat mengatasi dan menetralkan para teroris,” katanya.
Baca Lainnya :
- Serangan Teroris Guncang Turkiye, 5 Orang Tewas, 22 Luka0
- CEO Turkindocham Sinan Yegul mengutuk keras serangan teror Tusas0
- Lukisan di Gua Leang Karampuang, Maros-Pangkep, Sulawesi. Ahli ungkap dan nyatakan Berusia 51.200 T0
- Presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan menyebut Israel, yang terus membombardir Gaza dan Lebanon, seb0
- Rusia Bombardir Lapangan Udara Militer Ukraina di 127 Titik0
Menyampaikan secara luas rasa belasungkawa kepada para korban serangan dan seluruh bangsa, Presiden Turki itu mengharapkan pemulihan cepat bagi orang-orang yang terluka.
Sebelumnya, Erdogan mengatakan 4 orang tewas dan 14 orang lainnya terluka dalam serangan itu.
Menteri Dalam Negeri Turki Ali Yerlikaya meminta orang-orang yang mencari tentang perkembangan terbaru untuk mengandalkan pernyataan dari sumber-sumber resmi.
Pasukan keamanan, petugas pemadam kebakaran, dan paramedis telah dikirim ke area serangan tersebut.
Dilaporkan bahwa personel perusahaan pertahanan Turki diarahkan ke tempat penampungan karena alasan keamanan.
Jaksa Ankara juga telah menjalankan penyelidikan terkait serangan teroris itu.
Sumber: Anadolu Agency