Breaking News
- Utusan Presiden RI, Hadiri Pemakaman Paus Fransiskus, di Roma
- Gempa Guncang Turki 6,2 Magnetudo
- Pimpinan Umat Katolik, Tutup Usia
- Profesor Sinan Yegul, diangkat Sebagai Wakil Presiden Bidang Hubungan Internasional, ASEAN Internasi
- Presiden Prabowo Mengaku Grogi saat Pidato di Depan Parlemen Turki
- Anindya Bakrie: KADIN Indonesia, Tergetkan Perdagangan Indonesia-Turki Mencapai 10 Miliar Dolar AS
- Usai Lawatan di Abu Dhabi, Presiden Prabowo Bertolak ke Ankara
- Prabowo: Indonesia Siap Evakuasi 1000 Warga Palestina ke Indonesia
- Presiden Prabowo Lawatan ke Kawasan Timur Tengah dan Turkiye
- TurkAseanCham Luncurkan Program Sosial Inspiratif di Indonesia: Yatim Business Academy Resmi Dimulai
Gerhana Bulan Penuh di Langit As

Fenomena gerhana bulan terlihat di langit Amerika, pada 13 Maret 2025. Gerhana ini menjadi yang pertama di tahun 2025 dan diprediksi para astronom akan kembali terjadi di tahun 2026 mendatang setelah terakhir kali terjadi pada 2022 lalu.
Peristiwa langka ini bisa dilihat sangat jelas di Amerika Utara, dengan bayangan Bumi yang sepenuhnya menutupi Bulan.
Baca Lainnya :
- Turkiye Memperketat Regulasi Industri Kripto0
- Rekomendasi Tempat Kulineran di Turkiye untuk Berbuka Puasa0
- Jadi Buronan, Mantan Presiden Filipina Duterte Akhirnya Ditangkap 0
- Erdogan: Turki Tak Akan Biarkan Peta Suriah Diubah0
- Turkiye Blokir Israel dalam Keikutsertaan Latihan Militer NATO 0
Momen ini juga dibarengi dengan fenomena blood moon, di mana Bulan tampak berwarna kemerahan, menciptakan pemandangan yang mempesona dan mengagumkan.

Write a Facebook Comment
Tuliskan Komentar anda dari account Facebook
View all comments